GIANYAR – Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Gianyar, Selasa, 28 Februari 2023. Dalam kunjungan Tim Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali hadir, Duhah F Mubarok Asisten Muda I, Dani Marsia Ariaputri, Asisten Pratama II dan Rusadin yang diterima langsung oleh KaRutan Gianyar, Muhammad Bahrun serta jajaran.
Rangkian Kunjungan kerja kali ini bertujuan untuk monitoring evaluasi pelayanan publik yang dilaksanakan di Rutan Kelas IIB Gianyar. Dalam kunjungan tersebut Tim Ombudsman melakukan sosialisasi dan berkomunikasi langsung dengan para Warga Binaan (WBP) di Wantilan Blok Hunian untuk membahas pelayanan di Rutan Gianyar.
Di samping itu Tim Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali juga membuka sesi sharing dan tanya jawab kepada WBP terkait keluhan dan kendala pelayanan publik yang pernah dialami.
Selain itu, Tim Ombudsman juga meninjau langsung bengkel kerja (bengker) rutan gianyar, tempat ibadah, ruang layanan kunjungan online, ruang layanan tatap muka, layanan titipan, ruang kesehatan, kantin rutan gianyar dan juga dapur.
“Kami ingin melihat bagaimana kondisi pelayanan di sini sebagai bentuk pengawasan Ombudsman,” ujar Duhah F Mubarok disela sela kegiatan kunjungannya.
Dalam kunjungan ini Tim Ombudsman juga mengapresiasi Rutan Gianyar yang telah memberikan pelayanan dengan baik. “Semua fasilitas pelayanan publik di Rutan Gianyar sudah cukup memadai untuk pelayanan kepada para Warga binaan, dan tetap perlu ditingkatkan,” ujarnya.
Sementara itu, kepala Rutan Gianyar menyampaikan ucapan terimakasih karena telah di kunjungi oleh Tim Ombudsman RI. “Kami mengartikan, jika memang ada masukan dari Tim Ombudsman RI untuk pelayanan publik. Tentunya hal ini dapat memicu pihaknya untuk meningkatkan kinerja ke depannya,” kata M Bahrun.
Pihaknya juga menegaskan,saya sangat merasa senang dan bersyukur sekali karena Tim Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali hadir di rumah kami. “Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Ombudsman RI atas kunjungannya ke Rutan Gianyar ini,” tegasnya.
Dikatakan juga oleh M Bahrun bahwa pihaknya diminta tidak puas dengan keadaan yang sekarang. Tetapi harus lebih meningkatkan lagi pelayanan publik di Rutan Gianyar. “Sehingga masyarakat khususnya Warga Binaan mendapatkan pelayanan yang prima dan memuaskan,” ujar Muhammad Bahrun. (009)