Sabtu, Januari 18, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pagar Rusak di Gedung Kesenian Bung Karno Jembrana Tuai Kritik Warga

JEMBRANA – Revitalisasi Gedung Kesenian Bung Karno atau Twin Tower Jembrana yang menelan anggaran Rp 24,197 miliar dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Badung tahun 2024 menuai kritik. Meskipun perbaikan gedung dengan fasilitas modern telah rampung, kondisi keamanan di sekitar area gedung menjadi sorotan.

Pantauan detikBali di lokasi, Jumat (17/1/2025), menunjukkan pagar pembatas di sekitar gedung, terutama di area kolam, banyak yang rusak dan bahkan hilang. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran warga, mengingat kasus tenggelamnya seorang anak kecil di kolam tersebut beberapa tahun lalu.

“Kan sudah pernah ada korban. Kenapa pagar pembatas malah tidak diperbaiki. Gedung sudah bagus, tapi pagarnya bolong-bolong. Ini kan bahaya, apalagi kalau ada anak-anak kecil main di sini,” kata salah seorang warga, Wayan Darna.

Hal senada diungkapkan oleh I Kadek Candra, yang menyayangkan kurangnya perhatian terhadap keamanan.

“Pagar yang ada sekarang sudah rapuh dan banyak yang hilang. Padahal, area ini sering ramai, terutama untuk berolahraga,” ujarnya.

Minimnya pagar pengaman di sekitar kolam menjadi perhatian utama warga. Mereka menilai kondisi ini dapat menjadi ancaman bagi keselamatan pengunjung, terutama anak-anak.

“Di areal dalam gedung itu ada fasilitas taman bermain ramah anak. Tetapi segi keamanan malah tidak dipertimbangkan. Saya sering lihat anak-anak main di sekitar kolam. Kalau tidak diawasi, bisa-bisa mereka terpeleset dan jatuh,” tambah Candra.

Menanggapi keluhan warga, Kepala Dinas PUPRPKP Jembrana, I Wayan Sudiarta, mengakui bahwa dalam rencana awal revitalisasi memang tercantum pembangunan pagar pengaman dan jembatan tambahan di beberapa sisi gedung. Namun, anggaran untuk fasilitas tersebut belum terealisasi.

“Rencananya akan dikerjakan melalui APBD Perubahan 2024, namun anggarannya tidak disetujui, jadi ditunda dulu,” jelas Sudiarta.

Ia menambahkan, usulan anggaran sebesar Rp 3,5 miliar untuk pembangunan pagar dan jembatan tambahan akan diajukan kembali pada APBD Perubahan 2025.

“Kami berkomitmen untuk melengkapi fasilitas yang belum selesai demi keamanan dan kenyamanan pengunjung,” tutupnya. (dtc/sb)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER