GIANYAR – Peristiwa kebakaran terjadi di salah satu ruang sauna arena kebugaran di kawasan Banjar Kumbuh, Desa Mas, Ubud, Gianyar, Jumat (2/9/2022) pukul 15.15 Wita. Akibat kebakaran tersebut, pihak pengelola menaksir kerugian hingga puluhan juta.
Kapolsek Ubud, Kompol Gusti Ngurah Yudistira menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peritiwa ini. “Kebetulan saat kebakaran tersebut tidak ada pengunjung di ruang sauna. Yang terbakar hanya satu mesin pemanas suhu. Memang saat kejadian, mesin pemanas dalam kondisi on,” terang Kompol Yudistira.
Ditambahkan, dari hasil olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) kebakaran dipicu akibat mesin pemanas suhu sauna di room terlalu berlebihan. Itu (mesin sauna) di ruangan harus dalam keadaan hidup terus dan tidak boleh dimatikan. Kalau dimatikan katanya pengunjung bisa komplain,” ujar Kompol Yudistira.
Namun karena saat kejadian tidak ada yang menggunakan dan daya uap diduga terlalu over, menyebabkan dinding ruangan berbahan kayu langsung terbakar.
Terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gianyar, I Made Watha mengatakan, kebakaran pertama kali diketahui oleh salah tamu yang kebetulan berada di luar ruangan sauna mencium bau gosong dan kepulan asap.
Sesuai keterangan saksi, usai mencium bau benda terbakar dan kepulan asap, saksi kemudian menyampaikan ke pihak pengelola.
“Dari laporan saksi, pihak pengelola melalui managernya menghubungi petugas Damkar (Pemadam Kebakaran Gianyar),” terang Watha.
Selanjutnya, setelah mendapat laporan, pihaknya langsung merespon dengan mengirim satu unit kendaraan dari Pos Ubud. “Sudah langsung tertangani. Dari dugaan sementara karena korsleting listrik,”jelas Watha.
“Astungkara tidak sampai merambat ke area lain, karena saat petugas datang, pihak pengelola juga melakukan pemadaman dengan peralatan yang ada,” tukas Watha. (TIM)