BADUNG – Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang sedianya untuk memperlancar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dipastikan siap dan rampung 100 persen.
Hal itu dikatakan Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto, Kamis (20/10). Pihaknya menegaskan, SPKLU ini, akan digunakan untuk mendukung aksesibilitas dan mobilitas kendaraan listrik yang akan digunakan delegasi dan operasional kegiatan selama KTT G20 berlangsung.
“Untuk memenuhi kebutuhan mobilitas kendaraan listrik selama KTT G20, Kami menyiapkan 66 unit SPKLU Ultra Fast Charging yang ditempatkan dalam 30 shelter, yang nantinya akan dipandu petugas yang disiapkan PLN,” tandasnya.
Selain itu, juga disiapkan 200 unit home charging di masing-masing hotel tempat delegasi menginap serta lokasi lainnya sesuai kebutuhan. PLN juga menyiapkan catu daya untuk kebutuhan SPKLU bagi bus listrik. “Jadi keseluruhan infrastruktur SPKLU ini sudah rampung 100 persen,” terang Adi.
Sementara itu, Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo saat melakukan kunjungan ke lokasi SPKLU di Central Parkir ITDC menyampaikan kesan positifnya atas kesiapan SPKLU.
“Saya apresiasi kepada PLN yang telah menyelesaikan pembangunan SPKLU hingga 100 persen, apalagi teknologi aplikasi pendukung merupakan internal development. Semuanya sudah sangat bagus karena sudah wireless dan sudah diperhitungkan dengan baik untuk perkiraan waktu pengisian hingga jumlah kWh-nya,” ujarnya.
Dia berharap, SPKLU dan aplikasi pendukungnya dapat dioptimalkan di lokasi – lokasi lainnya yang kini telah banyak menggunakan kendaraan listrik.
Dalam kegiatan itu, juga diperagakan prosedur pengisian kendaraan listrik bagi mobil delegasi dan operasional KTT G20 dengan menggunakan gawai yang telah dilengkapi dengan fitur charge.in.
Pada kunjungan kerja ini, Wamen BUMN II turut didampingi oleh Reynaldi Istanto selaku Ketua Tim PMO G20 Kementerian BUMN serta Priatmo Hadi Asisten Deputi Bidang Jasa Telekomunikasi dan Media Kementerian BUMN dan diterima tak hanya oleh Direktur Distribusi PLN, namun juga Ari Wardana, Ketua Tim PMO G20 PLN serta I Wayan Udayana General Manager PLN UID Bali. (WIR)
