Minggu, November 24, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Antisipasi Kecelakaan Wisatawan di Nusa Penida, Basarnas Gelar Pelatihan

KLUNGKUNG – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali) menggelar Pelatihan Potensi Pencarian dan Pertolongan di ketinggian. Pelatihan yang melibatkan 50 orang potensi SAR dari Unsur TNI/Polri, Instansi Pemerintah, Organisasi Masyarakat dan relawan.

Kegiatan pelatihan ini dibuka secara  resmi oleh Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta di UPTD Bersama Kecamatan Nusa Penida, Senin, 27 Maret 2023.

Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk menyiapkan sumber daya manusia khususnya Potensi Pencarian dan Pertolongan agar mampu memberikan pelayanan jasa SAR secara profesional dan mandiri.

Khususnya pencarian dan pertolongan di medan ketinggian dalam penanganan kecalakaan dan musibah di wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Didi Hamzar menjelaskan, Pulau Nusa Penida yang terletak di tenggara Bali memiliki pesona keindahan yang telah mendunia.

Deretan pantai dan tebing-tebing nan eksotis menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Namun dibalik itu semua, dengan banyaknya kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara. “Hal ini tentunya diikuti dengan meningkatkan resiko akan terjadinya kecelakaan saat berwisata”, jelasnya.

Jadi perlu kita latih potensi SAR yang ada di Pulau Nusa Penida untuk memiliki kemampuan SAR dan dapat diberdayakan saat dalam situasi darurat (emergency). “Dengan latihan ini jika terjadi susuatu yang emergency, khsusnya kecelakaan di medan ketinggian segera bisa dilakukan penanganan”, terang Didi Hamzar.

Sementara itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, mengucapkan terima kasih kepada Basarnas yang telah melaksanakan kegiatan ini.  Ketika kunjungan wisatawan mulai ramai kita tidak cukup hanya bicara tentang jalan, listrik dan air minum. “Hal yang penting juga adalah kenyamanan dan keselamatan wisatawan” ucapnya.

Suwirta juga menghimbau kepada peserta agar mengikuti kegiatan dengan baik dan harus ditekuni karena akan menjadi bekal pengetahuan pada diri sendiri. “Dan nantinya peserta yang dinyatakan kompeten akan diberikan sertifikat penghargaan,” imbuhnya.

Pelatihan teknis Pencarian dan Pertolongan di ketinggian ini rencananya akan berlangsung selama satu minggu. Dimulai 27 Maret hingga 2 April 2023.  Dalam pelatihan ini peserta akan diajarkan materi Medical First Responder dan High Angle Rescue Technique dengan tenaga Insrruktur dari Basarnas. (009)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER