Senin, November 25, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Antisipasi Pohon Tumbang, BPBD Denpasar Pangkas Pohon Rimbun

DENPASAR – Tim Respon Cepat BPBD dan DLHK Kota Denpasar melaksanakan penanganan pohon tumbang pada Sabtu (9/4/2022) sore di kawasan Jalan Mulawarman, Desa Dauh Puri Kaja.

Kalak BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa saat dikonfirmasi Minggu (9/4/2022) mengatakan, penanganan pohon tumbang dilaksanakan dengan mengerahkan Tim Respon Cepat.

“Saat musim penghujan beban pohon perindang lebih berat dari biasanya. Sehingga, untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama, maka Pemkot Denpasar secara intensif melaksanakan perompesan (pemangkasan) pohon yang terlalu rimbun,” ucapnya.

Hal ini diharapkan mampu meringankan beban pohon untuk meminimalisir terjadinya pohon tumbang. Menurut Gus Joni, panggilan akrabnya pelaksanaan perompesan pohon perindang, selain untuk meringankan beban dan mencegah terjadinya pohon tumbang, juga sebagai upaya untuk mempercantik wajah kota, sehingga terlihat rapi dan indah.

“Pemkot secara rutin melaksanakan perompesan pohon perindang di seluruh ruas jalan Kota Denpasar, besar harapan masyarakat juga turut memberikan informasi tentang lingkungan sekitar khususnya pohon perindang yang dinilai penting untuk dilakukan perompesan,” ujarnya.

Sementara, Kadis DLHK Kota Denpasar, IB Putra Wirabawa mengatakan bahwa secara berkelanjutan pihaknya terus melaksanakan pendataan dan pemetaan terhadap kondisi dan usia pohon perindang di Kota Denpasar. Hal ini untuk mengetahui, apakah diperlukan penanaman ulang atau cukup dengan pemangkasan saja.

“Selain menindaklanjuti aduan masyarakat terkait pohon perindang, juga dilaksanakan pemetaan usia dan kondisi pohon untuk dilaksanakan perompesan rutin,” katanya.

Adapun saat ini DLHK telah melaksanakan perompesan di beberapa titik yang dilaksanakan secara rutin memasuki musim penghujan.

Dimana Tim DLHK melaksanakan patroli mengecek pohon perindang yang ada di seputaran Kota Denpasar.

“Nanti jika dilihat sudah terlalu tinggi dan berpotensi diterpa angin kencang akan dilaksanakan perompesan,” ujarnya. (WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER