KARANGASEM – Seorang warga negara asing (WNA) asal USA berinisial GS (laki-laki/22 tahun), dievaluasi tim SAR Bali, karena tersesat di Gunung Agung, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali, Selasa (13/6/2023).
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bali (Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar), I Wayan Suwena mengatakan, dalam upaya evakuasi melibatkan sebanyak 9 personil.
“Dalam evakuasi korban melibatkan 9 personel bersama pemandu lokal memulai pendakian. Pagi dini hari tadi sekitar pukul 01.55 Wita tim SAR gabungan bertemu dengan korban di ketinggian 1790 Mdpl,” katanya.
Sebelum korban ditemukan, 9 orang personel tim Gabungan tiba di Pos Pendakian Pura Pasar Agung pada pukul 22.50 Wita. Setelah melakukan persiapan, 10 menit berselang tim SAR gabungan bersama pemandu lokal memulai pendakian. Kondisi cuaca ketika itu berawan dengan suhu kisaran 19° – 23°C.
Diketahui, korban berangkat dari hotel menuju Gunung Agung sekitar pukul 07.30 Wita, namun ketika petang korban menghubungi temannya dan mengabarkan bahwa ia tidak bisa menemukan jalur menuju Pura Pasar Agung.
“Temannya dihubungi sekitar pukul 19.30 Wita bahwa korban tersesat dan segera setelah mendapatkan laporan kami menggerakkan personil dari Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem,” terangnya.
Ditambahkan Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, I Gusti Ngurah Eka W bahwa, tim SAR melakukan pencarian korban diposisi ketinggian 2.000 Mdpl.
“Saat sudah diketinggian 2.000 Mdpl, Kami turun karena kami dapat informasi korban bisa mengirim lokasi yang berada diketinggian 1.790 Mdpl,” terangnya.
Saat ditemukan, korban masih bisa berkomunikasi serta menginformasikan posisinya. Dia menuturkan bahwa lokasi korban tidak bisa langsung diakses, jadi tim SAR gabungan mendaki sampai dengan 2000 Mdpl, selanjutnya turun mencari jalur hingga mencapai posisi korban.
“Kondisi target sangat sehat akan tetapi sempat kedinginan, kita buatkan api unggun,” ungkapnya.
Setelah diberikan minum dan makanan, hingga fisiknya siap, korban bersama tim SAR gabungan menuruni Gunung menuju Pos. Hampir kira-kira 4 jam lamanya mereka berjalan turun dan tiba di Pos Pendakian Pura Pasar Agung pada pukul 04.45 Wita.
“Kurang lebih proses evakuasi ini 6 jam,” tutup Ngurah Eka.
Pihaknya berterimakasih kepada pemandu lokal yang sangat membantu proses evakuasi. Selanjutnya tim medis melakukan pengecekan kesehatan dengan hasil kondisi korban baik dan bisa langsung kembali ke hotel.
Selama operasi SAR berlangsung melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali ( Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, Koramil 1623-6/Selat, Polsek Selat, BPBD Kab. Karangasem, PMI Kab. Karangasem, Pemandu Gunung Agung dan masyarakat setempat.(WIR)