BADUNG – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, mencatat sejak Januari hingga Oktober 2022, melayani 9.568.853 penumpang atau melonjak 276%, dibandingkan tahun 2021, yang hanya 2.547.493 penumpang.
Demikian juga jumlah kedatangan pesawat pada periode Januari-Oktober 2022 mencapai 88.758 pesawat yang naik 152% dibandingkan tahun sebelumya yang hanya 26.466 pesawat.
“Sedangkan rata-rata selama 2 bulan terakhir (September – Oktober 2022) dirinci mencapai 1.325.383 penumpang. Untuk itu kami semakin optimis hingga akhir Desember 2022 mendatang, bisa melayani lebih dari 11 juta penumpang,” ucap Handy Heryudhitiawan, selaku General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Khusus 3 rute tujuan favorit domestik di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali yaitu posisi pertama Jakarta sebanyak 196.515 penumpang, Surabaya 46.346 Penumpang dan Ujung Pandang 20.532 Penumpang. Sedangkan, rute tujuan favorit internasional yakni Singapura 158.166 penumpang, Kuala Lumpur 91.610 penumpang dan Melbourne 71.046 penumpang.
“Dari data penumpang Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, bisa dilihat kenaikan antara bulan September ke Oktober 2022 ada sebanyak 9 % disusul pesawat udara yang mengangkut juga mengalami kenaikan 8 %. Hal ini, turut dipengaruhi oleh reaktivasi rute penerbangan baik domestik maupun internasional,” ujar Handy.
Adapun trafik harian terbanyak yang dilayani pada Oktober 2022, lanjut dia, terjadi pada 16 Oktober 2022 sebanyak 28.208 penumpang domestik. Dan 24.120 penumpang internasional pada 4 Oktober 2022.
“Seiring dengan capaian positif ini, kami senantiasa memastikan para pengguna jasa tetap mematuhi aturan penerbangan khususnya melengkapi dokumen vaksinasi sebelum berangkat dan kami turut menambah kenyamanan penumpang dengan menempatkan artwork di terminal internasional serta beautifikasi terminal yang sudah mencapai 100%,” katanya.
Apalagi pada November 2022, kata Handy, terdapat perhelatan KTT G20 di Pulau Bali. Sesuai Surat Edaran Kementerian Perhubungan No. 12 Tahun tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT Presidensi G20 Indonesia 2022 di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai – Bali.
Maka, jam operasional Bandara akan beroperasi selama 24 jam dan pembatasan operasi penerbangan (limited operation) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali untuk penerbangan reguler mulai 13 – 17 November 2022.
“Untuk itu saya turut mengimbau kepada calon penumpang dapat memastikan kembali jam penerbangannya kepada maskapai yang akan digunakan,” tutup Handy. (WIR)