BULELENG – Proyek Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng, Bali, dinyatakan rampung 100 persen. Salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) ini rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu (1/2/2023).
Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Bali I Wayan Koster dalam sambutannya saat kunjungan kerja (kunker) di Gedung Kesenian Gde Manik, Buleleng, Minggu (29/1/2023). “Doakan beliau jadi ke Buleleng ya, besok rapat dengan protokol,” kata Koster.
Menurut Koster Bendungan Tamblang awalnya akan diresmikan pada 26 Januari lalu. Hanya saja, acara peresmian ditunda karena bendungan tersebut belum terisi air.
Gubernur Bali I Wayan Koster melakukan kunjungan kerja bersama Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) di Gedung Kesenian Gde Manik, Buleleng, Minggu (29/1/2023). (Foto: Made Wijaya Kusuma/detikBali)
“Saya minta cepat alirkan air yang dari subak itu dialirkan ke bendungan. Plus saya doakan hujan, jadi dapat ini Bendungan Tamblang. Bapak Presiden akan berkunjung sekaligus juga rencananya mengunjungi pasar di Buleleng ini,” kata Koster.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Buleleng I Ketut Lihadnyana mengatakan telah melakukan persiapan untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi terkait peresmian Bendungan Tamblang. Rencananya, Presiden Jokowi juga akan berkunjung ke Pasar Banyuasri Buleleng untuk mengecek ketersediaan maupun harga bahan pokok.
“Kebetulan juga Buleleng atau Singaraja dipakai sebagai salah satu kota untuk mengukur indeks harga konsumen dalam kaitannya terkait dengan inflasi,” kata Lihadnyana.
Lihadnyana berharap, Bendungan Tamblang menjadi sumber irigasi sawah warga Buleleng, terutama yang berada di sekitar Bendungan Tamblang. Selain itu, Bendungan Tamblang juga menjadi sumber air bersih untuk warga.
Menurut Lihadnyana Bendungan Tamblang ke depan dapat dikembangkan sebagai objek wisata baru di Buleleng. “Karena view-nya bagus, tidak menutup kemungkinan adalah berkembangnya sebuah destinasi pariwisata di sekitar areal bendungan itu,” tandasnya.
Dilansir dari laman resmi Kementerian PUPR, pembangunan Bendungan Tamblang bertujuan untuk memenuhi misi ketahanan pangan dan ketersediaan air nasional, khususnya Pulau Bali sebagai destinasi pariwisata internasional. Bendungan Tamblang merupakan bagian dari PSN yang dilaksanakan untuk menambah tampungan air sehingga kontinuitas suplai air baku dan irigasi ke sawah terjaga. (iws/has/dtc)