Senin, Maret 31, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Malam “Arak-Arakan” Ogoh-Ogoh Tanpa Soundsystem

DENPASAR – Upaya penegakan Perda Perda No. 9 Tahun 2024 Tentang Pelestarian Ogoh- Ogoh dan Perwali No. 11 Tahun 2025 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Perda No. 9 Tahun 2024 terkait pelarangan penggunaan soundsystem saat pawai atau arak-arakan Ogoh-Ogoh di malam Pangerupukan Nyepi Caka 1947 terus dilakukan di wilayah Kota Denpasar.

Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara, pada Jumat (28/3/2025) menjelaskan, Tim gabungan Denpasar Barat dan Denpasar Utara bergerak di sepanjang ruas jalan Gunung Agung, Denpasar berangkat dari Kantor Camat Denbar menuju ke timur. Selanjutnya Tim akan dibagi dua menyusur di masing-masing fokus wilayah, Denpasar Utara dan Denpasar Barat.

“Tim kami ini berupaya terus memastikan penegakan Perda No. 9 Tahun 2024 Tentang Pelestarian Ogoh- Ogoh terkait pelarangan penggunaan soundsystem saat pawai Ogoh-Ogoh di malam Pangerupukan Nyepi Caka 1947  di wilayah Kota Denpasar. Kami inggin tercipta suasana malam Pangerupukan Nyepi Caka 1947 berjalan kondusif dan aman sesuai dengan tradisi budaya yang berlaku” ucap Raka, sebagai ketua Tim Pengawasan Pelestarian Ogoh – Ogoh Kota Denpasar.

Sebelumnya, tim Pengawasan Pelestarian Ogoh – Ogoh Kota Denpasar  kembali bergerak memantau Kelompok Pemuda perihal ada atau tidaknya yang masih memakai soundsystem sebagai pengiring Ogoh-ogohnya.

Tim gabungan kecamatan Denpasar Utara – Denpasar Barat ini bergerak memantau Kelompok Pemuda perihal ada atau tidaknya yang masih memakai soundsystem sebagai pengiring Ogoh-ogohnya.

Tim bergerak dari Kantor Camat Denpasar Barat kearah timur di sepanjang jalan Gunung Agung, Denpasar Barat.

Dari hasil pemantauan ditemukan masih ada segelintir kelompok pemuda yang menyiapkan soundsystem sebagai pengiring ogoh-ogoh. Tim dengan sigap langsung menyita barang bukti berupa seperangkat soundsystem, menghubungi penanggung jawab kelompok pemuda tersebut untuk dilakukan pemanggilan oleh pihak kecamatan yang disertai sosialisasi dan penataran. (WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER