Sabtu, Desember 14, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

NK 13 Custom War di Denpasar Jadi Wahana Pariwisata Berbasis Otomotif

DENPASAR – Komunitas motor costum culture Naskleng, menyulap bangunan yang dikenal angker di Kawasan Eks. Taman Festival, mejadi saya tarik pariwisata berbasis otomotif di Kota Denpasar, Bali. Hal itu diwujudkan dalam Pelaksanaan Naskleng 13 (NK 13) Custom War Tahun 2023, yang berlangsung dua hari (17-18 Agustus 2023),

Panitia Custom War, Ida Bagus Rai Biomantara di sela kegiatan menjelaskan bahwa, Costum War tahun ini dimeriahkan olen builder dari berbagai daerah dan bahkan luar negeri.

“Dimana, secara konten acara, Custom War kali ini juga lebih beragam seperti kontes surfing, skate jam, hingga keterlibatan komunitas fotografi analog, tato, ilustrasi, die cast, action figure, clothing lokal, komunitas musisi independen Bali, kolektor musik hingga komunitas street art (mural),” pungkasnya.

Menurut Gus Rai, belajar dari pengalaman tahun 2019, tahun ini tempat penyelenggaraan acara akan diperluas untuk mengakomodir pengunjung. Custom War sendiri merupakan wadah dari penggiat kustom kultur di Bali yang pertama kalinya diadakan pada 2011 lalu dan berhasil menarik lebih dari 2000 pengunjung untuk menikmati kontes motor low-ride, kontes tato, penampilan band-band, dan juga berbagai seminar edukasi.

“Dengan diadakannya event NK 13 Custom War 2023 di lahan seluas 2.5 hektar, kali ini NK13 menargetkan lebih dari 40,000 pengunjung selama dua hari acaranya,” ujarnya

Dikatakannya, di dalam venue acara yang luas terdapat juga area skateboarding dan BMX, area jual beli motor dan aksesoris antik nan vintage, dan tentu saja area yang diperuntukkan untuk memamerkan koleksi langka para kolektor Indonesia. Penampilan musik dari berbagai genre juga akan dihadirkan di lima panggung terpisah di seluruh venue acara, dan juga akan dimeriahkan oleh band Seringai di panggung utamanya.

Sedangkan, untuk kompetisinya sendiri, selain kompetisi motor kustom seluruh nusantara dan hot rod atau modifikasi mobil tua, event ini juga menghadirkan kompetisi Balap Pantai antar pengendara Chopper dan motor HD maupun motor Trail, kompetisi Kite Surfing, dan juga Alley Cat Race yang merupakan kompetisi balap sepeda dalam kota di tengah-tengah keramaian jalanan. Custom War 2023 di Bali ini juga akan dihadiri oleh beberapa penggiat kustom kultur kenamaan internasional.

Gus Rai menambahkan, gelaran NK 13 Custom War 2023 ini turut menghadirkan Brand Apparel sebanyak 30 orang, Motor Show sebanyak 200 lebih, dan Pameran Mobil sebanyak 13 mobil. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan sebanyak 53 UMKM Kuliner, serta menghadirkan sebanyak 36 Builder Nasional dan sebanyak 6 Orang Builder Internasional.

“Custom War akan selalu menjadi wadah kreatifitas para builder dalam berkreasi khususnya di bidang custom culture di Indonesia bahkan di dunia, dan semoga penyelenggaraan tahun ini pasca pandemi dapat lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” jelasnya.

Sementara itu, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara yang meninjau satu per satu stand pameran motor, mural, penampilan musik, pameran mobil tua, skateboard hingga kuliner, memberikan apresiasi atas kegiatan itu, karena ada juga produk UMKM dan kuliner.

“Costum Culture inilah yang namanya ekonomi kreatif dan orange ekonomi. Dimana, dalam pelaksanaanya memadukan unsur ekonomi, seni dan budaya sebagai dasar pelaksanaanya dan yang tak kalah penting adalah kegiatan ini mampu memberikan efek domino yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Kota Denpasar,” ucapnya.

Jaya Negara mengatakan, gelaran NK 13 Custom War Tahun 2023 ini, menjadi event penting bagi penggiat costum culture yang merupakan salah satu elemen ekonomi kreatif. Kehadiran event ini menambah daftar panjang event kreatif di Kota Denpasar.

Tidak hanya itu, penyelenggaraan Costum War yang mampu menyedot kehadiran ribuan pengunjung ini tentu memberikan keuntungan pada industri kreatif, hunian hotel serta masyarakat sekitar.

“Dari kegiatan ini, diharapkan mampu mendukung terciptanya pengembangan pariwisata berbasis otomotif di Kota Denpasar,” ujarnya sembari merasa kagum NK 13 mampu mengubah Eks. Taman Festival ini menjadi ruang kreatif di Kota Denpasar.(WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER