DENPASAR – Panglima Komando Daerah Militer IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi meminta prajurit untuk memaknai arti penting perayaan Idul Fitri sebagai bekal dalam menjalankan tugas dalam kesatuan.
“Hal terpenting dalam memaknai perayaan Idul Fitri adalah bagaimana menggali dan memahami hikmah yang terkandung di dalamnya,” kata Trisnohadi dalam sambutannya saat memimpin apel pengecekan personel kembali cuti dan halal bihalal Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M yang diikuti oleh seluruh prajurit dan PNS Makodam IX/Udayana di Lapangan Makodam IX/Udayana, Denpasar, Selasa.
Lebih dari sekadar ritual keagamaan, kata Pangdam, Idul Fitri juga merupakan momentum untuk memperkuat ikatan tali silaturahmi dan persaudaraan yang akan menghidupkan semangat kebersamaan, saling menghormati dan menciptakan interaksi yang harmonis di tengah keberagaman.
Selain itu, silaturahmi akan melahirkan energi positif, motivasi dan sinergi. Sikap saling maaf memaafkan, sebagai bagian dari Idul Fitri juga secara tidak langsung akan membersihkan diri dan hati untuk menjadi manusia yang lebih beriman dan bertakwa.
“Jadikanlah nilai-nilai keimanan tersebut sebagai landasan utama dalam setiap langkah dan kinerja di satuan,” katanya.
Pada kesempatan itu, Pangdam juga mengucapkan selamat datang kembali di satuan dari pelaksanaan dinas cuti kepada ratusan prajurit TNI.
Trisnohadi berharap setelah melaksanakan dinas cuti pra prajurit Udayana akan lebih segar untuk lebih siap melaksanakan tugas.
“Saya juga mengucapkan terima kasih, karena selama pelaksanaan dinas cuti sampai dengan saat ini tidak ada pelanggaran maupun permasalahan yang terjadi dan semuanya kembali dalam keadaan aman,” kata Pangdam Udayana.
Diakhir acara yang penuh dengan suasana kekeluargaan tersebut, Pangdam berkesempatan untuk menyalami seluruh anggota Makodam IX/Udayana seraya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri, sebagai tanda eratnya tali silaturahmi antar prajurit dan PNS Makodam IX/Udayana. (ant/sb)