Sabtu, Juni 14, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkot Denpasar Bagikan 300 Tas Belanja Ramah Lingkungan Kepada Masyarakat di Pasar Sanglah

DENPASAR – Guna mendukung program pengurangan sampah plastik, Pemerintah Kota Denpasar membagikan 300 buah tas belanja berbahan kain dan anyaman ramah lingkungan kepada sejumlah masyarakat yang sedang berbelanja di Pasar Sanglah, Jumat (13/6/2025).

Kepala Dinas LHK Kota Denpasar, Ida Bagus Putra Wirabawa mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari Perwali Nomor 36 Tahun 2018 tentang program pengurangan sampah plastik di Kota Denpasar. Kali ini dilaksanakan di Pasar Sanglah yang merupakan salah satu Pasar besar di Kota Denpasar.

“Sosialisasi kali ini kita laksanakan di Pasar Sanglah untuk memberikan pemahaman kepada warga agar mengurangi penggunaan plastik. Untuk itu kita tingkatkan dengan cara membagikan Tas Ramah Lingkungan yang ukurannya lumayan besar sehingga mempermudah masyarakat untuk menaruh barang belanjaan,” ujar Putra Wirabawa.

Lebih jauh dikatakannya, pemberian tas belanja ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar ikut peduli mengurangi sampah plastik dengan menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan. Selain itu, penggunaan tas belanja yang dapat dipakai secara berulang-ulang tentu membantu mengurangi penggunaan tas belanja sekali pakai.

“Sosialisasi ini sekaligus menyasar pembeli dan pedagang pasar, dengan harapan ada perubahan perilaku dan program ini dapat terus dimaksimalkan,” tegasnya.

Sekretaris I TP PKK Kota Denpasar, yang juga Ketua GOW Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menyampaikan, pembagian tas ini sekaligus menjadi ajang edukasi dan aksi nyata untuk turut menjaga kebersihan Kota Denpasar, khususnya mengatasi persoalan sampah plastik.

“Masyarakat secara perlahan harus kita edukasi untuk mulai membiasakan diri untuk tidak lagi menggunakan tas plastik ke saat berbelanja ke pasar. Hal ini tentunya bisa menjadi salah satu indikator pengurangan sampah plastik,” kata Ayu Kristi sembari membagikan tas anyaman kepada para pembeli. \

Sementara itu, seorang pembeli Made Nuryantini, dari Banjar Kaja, Desa Adat Panjer mengatakan, program pembagian tas ini dirasa bermanfaat, terutama dalam upaya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

“Terima Kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar atas dilaksanakan program ini. Semoga pembagian ini bisa merata agar banyak masyarakat yang ikut merasakan manfaatnya,“ ucapnya.(WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER