DENPASAR – Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya dipastikan masih menjadi pimpinan di Pemprov Bali meskipun pada Selasa (11/2) kemarin telah dilantik menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Irjen Kemendagri).
“Beliau (Sang Made Mahendra Jaya) masih melaksanakan tugas sebagai Pj Gubernur Bali, untuk saat ini beliau masih menempati Rumah Jabatan Jayasabha,” kata Kepala Biro Umum dan Protokol Pemprov Bali I Wayan Budiasa.
Budiasa kepada ANTARA di Denpasar, Rabu, mengatakan Sang Made masih menjalankan tugas sebagai Pj Gubernur hingga kepala daerah terpilih dilantik, meski juga mengemban jabatan dari Mendagri Tito Karnavian.
Di sisa masa jabatannya, Pj Gubernur Bali masih mengikuti beberapa agenda penting seperti High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah dan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025.
“Setelah pelantikan gubernur terpilih bapak Pj Gubernur kembali melaksanakan tugas utama sebagai Irjen Kemendagri, masih ada beberapa tugas penting menjelang tanggal 20 Februari,” ujar Budiasa.
Untuk diketahui, Pj Gubernur Bali resmi dilantik oleh Mendagri bersama dengan Tomsi Tohir yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri.
Berdasarkan siaran Pemprov Bali, Mendagri Tito dalam arahannya menyampaikan bahwa jabatan Irjen Kemendagri merupakan posisi strategis yang tidak hanya berdampak pada internal kementerian, tetapi juga berkaitan erat dengan pemerintah daerah.
Tito menambahkan bahwa irjen memiliki tanggung jawab besar dalam pengawasan internal dan pembinaan pemerintah daerah di seluruh Indonesia, dan kini diemban oleh Sang Made yang dahulu juga merupakan Staf Khusus Bidang Keamanan dan Hukum Mendagri sebelum menjadi Pj Gubernur Bali sejak 5 September 2023 lalu. (ANT/SB)
