JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada 961 kepala daerah yang dilantik serentak di halaman Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025). Para pemimpin daerah yang dilantik mencakup gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota.
Dalam pidatonya, Prabowo menekankan bahwa mereka adalah pelayan rakyat yang bertugas untuk membela dan menjaga kepentingan masyarakat. Ia mengingatkan bahwa posisi mereka merupakan amanah yang harus dijalankan dengan dedikasi penuh.
“Atas nama negara dan bangsa Indonesia, saya ingin mengingatkan bahwa saudara-saudara adalah pelayan rakyat, abdi rakyat, yang harus membela serta menjaga kepentingan masyarakat,” ujar Prabowo.
Ia juga menegaskan bahwa tugas utama kepala daerah adalah meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperbaiki kualitas hidup di wilayahnya masing-masing.
“Kita harus berjuang untuk kesejahteraan rakyat. Itulah tugas utama kita,” tegasnya.
Prabowo menyoroti bahwa pelantikan serentak ini merupakan bukti betapa besar bangsa Indonesia. Ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia, pelantikan kepala daerah dilakukan dalam jumlah yang begitu besar.
“Ini menunjukkan betapa besar bangsa kita, yang merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia,” kata Prabowo.
Presiden juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh kepala daerah yang baru dilantik dan mengapresiasi kepercayaan yang diberikan rakyat kepada mereka.
“Saya ingin mengucapkan selamat atas pelantikan ini. Selamat atas mandat yang diberikan rakyat dari daerah masing-masing. Ini adalah sejarah baru bagi bangsa kita,” ujarnya.
Prabowo menutup arahannya dengan menyebutkan jumlah kepala daerah yang dilantik dalam acara bersejarah ini, yakni 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota, dengan total 961 kepala daerah dari 481 wilayah di Indonesia. (mk/sb)
