DENPASAR – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar, kembali melaksanakan aksi pembersihan sungai dan drainase di beberapa titik lokasi, pada Jumat (12/1/2024). Hal ini ditujukan guna meminimalisir sampah dan kotoran yang berada di titik tersebut.
“Adapun beberapa titik yang dimaksud, adalah kawasan Jalan Tantular Barat, Jalan Kebo Ireng, Desa Padangsambian Kaja, Jalan Tukad Petanu Gang Belibis, serta seputaran area Tukad Badung,” kata Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Kota Denpasar, Gandhi Dananjaya Suarka, saat dikonfirmasi.
Selain titik di atas, beberapa lokasi juga tak luput dari tangan sigap petugas untuk dibersihkan. Antara lain, kawasan Jalan Tangkuban Perahu, kawasan sekitaran Kelurahan Padangsambian, dan Jalan Raya Sesetan. Petugas juga membersihkan saluran air di area Subak Penatih.
Dia menjelaskan, aksi bersih sungai ini adalah program rutin Bidang SDA, yang setiap harinya dilaksanakan untuk membersihkan beberapa lokasi sungai, parit atau drainase di Kota Denpasar.
Adapun jenis kegiatan yang dilakukan adalah pengambilan sampah dengan jaring sampah, penggelontoran serta juga pengerukan sedimentasi sungai.
“Sebagai program rutin, aksi bersih sungai ini juga merupakan upaya kami untuk mengedukasi warga agar selalu menjaga perilaku tidak membuang sampah ke aliran sungai,” ungkap Gandhi Dananjaya.
Pembersihan pada titik-titik tersebut perlu secara rutin dilaksanakan karena guna mencegah kotoran dan sampah menumpuk sehingga dapat mengganggu aliran air di dalamnya.
Gandhi Dananjaya juga berharap, gerakan aksi bersih sungai dapat juga didukung dengan kepedulian masyarakat untuk bersama sama menjaga lingkungan sungai demi mewujudkan Kota Denpasar bersih, lestari, sehat dan berbudaya.
“Tentu kami berharap dukungan masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan, sehingga sungai bersih akan menambah keindahan dan keasrian Kota Denpasar,” ujarnya.(WIR)