Sabtu, Mei 10, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ratusan Siswa Keracunan, Polisi Periksa Kepsek dan Pemilik Warung

DENPASAR – Ratusan siswa SMP Negeri Satu Atap II Kubutambahan, Buleleng, Bali, keracunan nasi bungkus saat kegiatan perpisahan kenaikan kelas dan pembagian rapot, Sabtu (4/6/2022).

Hingga Minggu (5/6/2022) pagi, 62 siswa masih dirawat di rumah sakit. “Mereka dirawat di tiga rumah sakit,” kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya.

Dia menjelaskan, perpisahan kenaikan kelas dan pembagian rapot berlangsung dari pagi hingga siang. Di akhir acara, pihak sekolah membagikan nasi bungkus. Nasi bungkus itu berisi ayam goreng, ayam goreng kecap, mi bihun, telur rebus sambal tomat, tum babi dan sayur kacang panjang.

Setelah pulang dan tiba di rumah, para siswa mengalami mual, sakit perut, muntah, kepala pusing. Bahkan ada siswa yang sampai pingsan.

Total ada 161 siswa yang dilarikan ke rumah sakit dan saat ini tersisa 62 siswa yang masih menjalani rawat inap. Mereka dirawat di RSUD Buleleng (45 siswa), RS Giri Mas Sawan (12 siswa) dan RS Balimed Singaraja (5 siswa).

Menurutnya pihaknya masih terus mendalami kasus tersebut. Bahkan sejumlah orang telah dimintai keterangan oleh polisi dengan melibatkan Dinas kesehatan setempat. “Ada enam siswa, kepala sekolah, pemesan nasi dan olah TKP dengan Dinas Kesehatan. Untuk pemilik warung akan diperiksa siang ini (kemarin, Red.),” tuturnya.

Polisi juga telah mengambil sampel makanan untuk diteliti di laboratorium forensik. Dari hasil pengumpulan keterangan diketahui para siswa diduga keracunan dari nasi bungkus yang dipesan Gede Eka Yasa di warung milik seorang warga berinisial KC. “Dugaan sementara, mereka keracunan nasi bungkus,” pungkas Sumarjaya. (TIM/SB)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER