BADUNG – Arus pergerakan penumpang pesawat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, diprediksi meningkat saat libur Lebaran 2022.
Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Taufan Yudhistira, memprediksi arus pergerakan penumpang naik hingga 10 persen selama libur lebaran dibandingkan libur Paskah 2022.
“Kami memprediksikan akan ada peningkatan (arus pergerakan penumpang) baik kedatangan maupun keberangkatan baik menjelang dan setelah Hari Raya Idul Fitri di atas 5-10 (persen),” kata dia saat dihubungi wartawan, Selasa (19/4).
Data kedatangan penumpang paling banyak saat long weekend libur Paskah 2022 kemarin, tercatat 10.372 pada Kamis (14/4) dan data keberangkatan terbanyak pada Minggu (17/4) yang mencapai 12.700 orang.
Berkaca pada data tersebut, Taufan memprediksi rata-rata jumlah kedatangan penumpang sekitar 11 ribu orang setiap hari saat momen libur Lebaran nanti, dan jumlah keberangkatan sekitar 13 ribu orang per hari. Sehingga ada sekitar 24 ribu orang keluar-masuk Bali setiap hari. “Kira-kira segitu (24 ribu) setiap hari,” kata Taufan.
Taufan mengatakan, arus pergerakan tinggi saat lebaran karena cuti bersama cukup panjang, yakni sejak 29 April hingga 9 Mei 2022. Tentu momen ini akan dimanfaatkan wisatawan untuk liburan sekaligus perantau di Bali pulang ke kampung halaman.
“Arus kedatangan padat karena penumpang yang datang untuk liburan panjang. Keberangkatan tinggi karena di Bali juga banyak perantau. Jadi mereka akan memanfaatkan momen cuti bersama,” kata dia.
Taufan mengimbau para penumpang pesawat agar menaati protokol kesehatan mencegah penyebaran virus corona. Ia meminta penumpang turut mempersiapkan dokumen perjalanan sebelum tiba di Bandara Ngurah Rai. Hal ini untuk mencegah penumpukan di area check-in.
“Kami akan mempunyai tim yang akan mengingatkan penumpang untuk menghindari penumpukan, artinya ada prokes dan penumpang diharapkan persiapan checking diatur sehingga tidak ada penumpukan saat ada penerbangan yang bersamaan,” kata dia. (kum)