DENPASAR – Timnas U-17 Indonesia harus mengakui keunggulan klub Jepang, Kashima Antlers dengan skor 2-3 dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Sabtu (5/8/2023) malam Wita.
Laga berlangsung sengit sejak awal. Pemain muda Kashima Antlers, Homare Tokuda, sempat mencetak gol pada menit ke-10, namun gol tersebut dianulir karena berada dalam posisi offside. Meski demikian, kedua tim terus menciptakan peluang dalam pertandingan yang berlangsung cepat tersebut.
Kashima Antlers akhirnya berhasil membuka keunggulan melalui gol Haruto Matsumoto di menit akhir babak pertama. Matsumoto sukses menanduk bola hasil umpan lambung dari Kento Iki, membuat Kashima unggul 0-1 hingga turun minum.
Di babak kedua, timnas U-17 Indonesia mendapat peluang emas menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti. Peluang ini didapat setelah bola hasil tendangan Jehan Pahlevi mengenai tangan pemain Kashima, Ryunosuke Dobashi. Figo Dennis yang menjadi eksekutor sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Kejutan terjadi ketika M. Riski Afrisal berhasil membawa timnas U-17 Indonesia memimpin 2-1. Namun, keunggulan ini tak bertahan lama. Koji dari Kashima Antlers berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui tandukannya pada menit ke-70.
Drama terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Koji kembali menjadi momok bagi pertahanan timnas U-17 Indonesia dengan gol keduanya pada menit ke-88. Gol ini berawal dari sepakan pojok yang berhasil ditanduk Koji tanpa pengawalan.
Skor 3-2 untuk keunggulan Kashima Antlers bertahan hingga wasit meniup peluit panjang, menandakan berakhirnya laga uji coba tersebut. (tim)
