KARANGASEM – I Kadek Ambara tewas tertimbun longsor di lokasi tambang galian C Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem, Bali. Longsor terjadi saat Ambara bersama tiga rekannya memungut batu limbah dari galian C untuk dinaikkan ke truk.
Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana mengungkapkan insiden maut itu terjadi sekitar pukul 06.30 Wita pada Jumat (13/12/2024). “Saat korban dan rekannya menaikkan batu, tiba-tiba tebing setinggi 30 meter yang berada di dekat korban longsor dan langsung menimbun korban,” kata dia.
Selain menimbun tubuh Ambara, material longsor juga menimbun dua truk dan tiga sepeda motor yang berada di lokasi kejadian. Tiga rekan Ambara, yakni I Kadek Agus, Ali Murthado, dan Siyono, berhasil menyelamatkan diri.
“Korban tertimbun material longsor sedalam kurang lebih 1,5 meter,” imbuh Sukadana.
Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi kejadian sempat berupaya untuk menolong Ambara. Tak lama kemudian, pria berusia 38 tahun itu berhasil dievakuasi dengan kondisi tidak sadarkan diri.
Warga lantas melarikan Ambara ke Puskesmas Selat. “Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter, korban dinyatakan sudah meninggal dunia dengan kondisi patah tulang leher,” tandas Sukadana. (ant/sb)