Minggu, November 3, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Warga Pemecutan Denpasar Dapat Bantuan Rumah Layak Huni

DENPASAR – Keluarga Ni Nyoman Suatini, yang beralamat di Kelurahan Pemecutan, sangat bersyukur karena mendapat bantuan bedah rumah atau bantuan rumah layak huni, dari pemerintah Kota Denpasar, Selasa (12/12/2023).

Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa yang turun langsung menyerahkan bantuan tersebut, merupakan langkah nyata Pemkot Denpasar dalam mendukung optimalisasi penanganan kemiskinan ekstrim.

“Bantuan perbaikan rumah layak huni di Kelurahan Pemecutan kali ini di berikan oleh Dinas Sosial Kota Denpasar, bersinergi dengan Yayasan Mercy Indonesia dan Yayasan Relawan Kemanusiaan Berbagi Kasih. Sehingga bantuan yang diserahkan tidak hanya berupa bangunan, melainkan lengkap dengan perlengkapan rumah tangga,” kata Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat ditemui disela-sela kegiatan.

Dia mengatakan, program bedah rumah ini merupakan program yang dikerjakan secara bergotong royong antara Pemkot Denpasar, yang dilaksanakan Dinas Sosial Kota Denpasar, berserta pihak donatur yang digandeng, sehingga bantuan bedah rumah yang diserahkan benar-benar sudah layak huni.

“Kami turut berbahagia dan terima kasih kepada Yayasan Mercy Indonesia dan Yayasan Relawan Kemanusiaan Berbagi Kasih yang sudah ikut serta membantu warga kami dan kali ini bersama-sama kita serahkan bantuan perbaikan rumah layak huni,” ujarnya.

Sementara itu, Kadis Sosial Kota Denpasar, IGA. Laxmy Saraswaty mengatakan, kegiatan bantuan rumah layak huni kali ini Dinsos menggandeng Yayasan Mercy Indonesia yang merupakan salah salah satu Lembaga Kesejahteraan Sosial di kota Denpasar.

“Dimana, hal ini menjadi salah satu Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PPKS) sebagai mitra kerja pemerintah khususnya Dinas Sosial Kota Denpasar dalam menangani Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan juga masyarakat miskin lainnya di Kota Denpasar,” pungkasnya.

Adapun Bantuan yang diberikan oleh Yayasan Mercy Indonesia adalah dana untuk perbaikan Rumah Tidak Layak Huni kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) atas nama Ni Nyoman Suastini dengan total bantuan sebesar Rp30 juta, yang dipergunakan untuk memperbaiki rumah tidak layak huni menjadi rumah yang layak huni dengan tambahan Almari Kayu Rp2 juta, Dipan Rp1,5 juta, dan 2 buah kasur beserta bantal sebesar Rp1,5 juta.

Sedangkan bantuan dari Yayasan Relawan Kemanusian Berbagi Kasih berupa 1 buah kasur ukuran 180×200 seharga Rp1.675.000, seprei kendra Rp150.000, bantal Rp60.000 dan guling Rp70.000, dengan tolal keseluruhan bantuan sebesar Rp36.955.000.(WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER