GIANYAR – Wisatawan memadati kawasan Puri Agung Ubud di Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, untuk menyaksikan prosesi polebon atau ngaben. Pelebon digelar untuk keturunan Raja Ubud almarhum Tjokorda Bagus Santaka.
Pantauan detikBali, wisatawan sudah memadati kawasan Ubud sejak pukul 10.00 Wita. Salah satu pramuwisata I Kadek Sinar mengatakan wisatawan sudah terus meminta ke Ubud sejak seminggu terakhir.
“Inikan viral, wisatawan juga melihat-lihat di medsos akhirnya mereka minta kesini saja tidak mau ketempat lain,” kata Sinar di lokasi, Minggu (14/4/2024).
Sinar mengajak sejumlah wisatawan asal Kanada untuk menyaksikan pelebon Puri Agung Ubud. Menurutnya, turis asing itu mengaku kagum dengan suasana adat di Bali.
Menurut Sinar, upacara palebon besar cukup langkan di Bali karena tidak semua masyarakat bisa melaksanakannya. “Hanya para keturunan keraton saja yang bisa seperti ini,” sebutnya.
Kapolres Gianyar AKBP I Ketut Widiada mengatakan sebanyak 200 orang anggota diterjunkan untuk mengamankan prosesi pelebon. Pengamanan juga didukung 20 orang anggota Brimob, termasuk Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan pecalang adat dari seluruh Ubud.
Pengamanan kepolisian, jelas Widiada, meliputi lalu lintas, ketertiban masyarakat, hingga membantu proses upacara pelebon. Sejumlah arus lalu lintas menuju Ubud juga ditutup.
“Untuk pintu masuk ke arah Ubud, baik dari Sukawati, Payangan, Blahbatuh, hingga Tampaksiring, dialihkan kecuali memang bertujuan menyaksikan prosesi upacara ini,” katanya. (*/dt/sb)