KLUNGKUNG – Kepala Bagian Pemasaran PT Jamkrida Bali Mandara, I Ketut Candra Trisna Nirata, mengapresiasi inovasi Kabupaten Klungkung yang dipimpin Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, yang mendukung produk-produk UMKM seperti kain endek, madu kele dan madu nyawan serta uyah (garam) Kusamba.
“Salah satunya, inovasi uyah Kusamba Klungkung luar biasa dan pihaknya sangat mengapresiasi inovasi tersebut,” kata Kepala Bagian Pemasaran PT Jamkrida Bali Mandara, I Ketut Candra Trisna Nirata, di Pusat podcast Layanan Usaha Terpadu – Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) Banjar Kacang Dawa Desa Kamasan, Kecamatan Klungkung, Selasa (15/8/23).
Acara yang berlangsung kurang lebih satu jam ini membahas tentang inovasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung terutama terkait Uyah Kusamba yang saat ini gencar pemasarannya.
Pihaknya berharap agar kedepan usaha UMKM ini terus dapat dikembangkan dengan baik. Kantor PLUT ini juga sangat bagus dan tentunya harus bisa dimanfaatkan dengan maksimal. “Dengan pemanfaatan PLUT UMKM yang maksimal, tentunya bisa mendukung usaha UMKM yang ada di Kabupaten Klungkung yang imbasnya untuk kesejahteraan masyarakat”, ujarnya.
Sementara terkait inovasi uyah Kusamba, Bupati Suwirta menjelaskan inovasi Uyah Kusamba sudah dilaunching sejak tahun 2020 dan saat ini juga sudah dipasarkan di supermarket atau diswalayan. Potensi Klungkung yang cukup bagus harus dapat dimaksimalkan bersama-sama.
Selain itu, seperti yang disampaikan PLUT ini harus dapat dimanfaatkan dengan baik. Disini nanti akan dikembangkan tempat oleh-oleh sovenir semacam miniatur mola-mola atau lainnya.
“Dengan spirit Gema Santi yaitu berperilaku yang santun dan inovatif, kami yakin bersama-sama bisa mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Klungkung”, tandas Suwirta.(SAR)