Jumat, Juli 4, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Presiden Prabowo Tegaskan Indonesia–Tiongkok Berpotensi Jadi Pilar Stabilitas Asia

JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menekankan pentingnya kemitraan strategis antara Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) sebagai fondasi utama dalam mewujudkan perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia. Hal itu disampaikan dalam acara Indonesia–China Business Reception 2025 yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (24/5/2025).

“Saya memandang hubungan antara Indonesia dan Tiongkok adalah suatu hubungan bilateral yang sangat strategis, sangat penting, dan sangat menjanjikan serta dapat menentukan keadaan perdamaian dan stabilitas di kawasan kita,” ujar Presiden Prabowo.

Dalam pidatonya, Presiden mengenang sambutan hangat dari pemerintah Tiongkok saat kunjungan pertamanya, bahkan sebelum resmi menjabat. Ia juga menyebut bahwa negara pertama yang dikunjunginya secara resmi setelah pelantikan adalah Republik Rakyat Tiongkok.

Presiden Prabowo memuji nilai-nilai luhur dalam kebudayaan Tiongkok, seperti prinsip manfaat timbal balik dan keharmonisan, yang menurutnya sejalan dengan visi pembangunan Indonesia.

“Perdagangan kita sudah melebihi 130 miliar dolar Amerika Serikat tiap tahun. Dan kita memandang bahwa Tiongkok adalah mitra sangat penting dalam pembangunan industri dan teknologi kita,” jelasnya.

Ia mengapresiasi kontribusi perusahaan-perusahaan Tiongkok dalam mendukung pembangunan Indonesia, baik melalui pembukaan lapangan kerja, transfer teknologi, maupun proyek strategis nasional yang ramah lingkungan.

“Hubungan dagang, investasi, dan teknologi ini adalah bukti komitmen kita bersama untuk membangun masa depan yang lebih kuat, lebih sejahtera, dan lebih ramah lingkungan,” tambahnya.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa hubungan bilateral ini tidak boleh terbatas hanya pada aspek ekonomi. Ia mengajak agar kerja sama diperluas ke sektor-sektor lainnya, seperti pendidikan, kesehatan, dan pariwisata.

“Janganlah hubungan kita terbatas pada hubungan ekonomi. Kita juga harus mencapai persahabatan yang lebih mendalam, kerja sama di semua bidang,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi posisi Tiongkok dalam berbagai isu global, termasuk sikapnya terhadap perjuangan rakyat Palestina. “Sampai hari ini kita melihat kepemimpinan Tiongkok, khususnya dalam membela rakyat Palestina, sungguh membanggakan bagi kita semua,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Presiden Prabowo mengundang investor Tiongkok untuk memperluas investasi di sektor strategis di Indonesia, sekaligus mendorong pelaku usaha Indonesia untuk menjalin kolaborasi yang inovatif dengan mitra Tiongkok.

“Kita menyambut kerja sama ini sebagai langkah menghadapi masa depan yang cerah, penuh harapan, dan akan membawa berkah serta perdamaian bagi kawasan kita bersama,” pungkasnya. (MK/SB)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER