BANGLI – Rumah I Wayan Tarka (46) tersambar petir sekitar pukul 13.30 Wita. Akibat dari petir yang menyambar rumahnya, bagian depan tembok rumah retak dan atap kamar mandi jebol, serta lantai kamar mandi berlobang.
Menurut keterangan yang dapat dihimpun dari Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto SH MH, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (17/11/22) sekitar pukul 13.30 Wita di daerah Pundukan Dangin Desa Batur Utara, Kecamatan Kintamani.
“Kejadian bermula dari hujan deras yang mengguyur di wilayah Kecamatan Kintamani dan di Desa Batur Utara yang disertai dengan petir yang menyambar siang hari,” ucapnya.
Naas bagi I Wayan Tarka dan keluarga akibat hujan deras disertai petir justru menyambar rumah miliknya. “Sementara itu saat kejadian Wayan Tarka sedang di luar rumah dan beruntung bagi istri dan anaknya. Saat kejadian berada di rumah tidak mengalami luka ataupun lecet sedikitpun,” terang Kompol Ruli.
Kompol Ruli Agus Susanto juga menambahkan, dari kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa dan korban hanya mengalami kerugian materiil dan mengakibatkan padamnya listrik.
“Sementara ini kami sudah menghubungi PLN Bangli karena sampai saat ini listrik dirumah Pak Tarka masih padam dan kabel juga masih berserakan imbas kejadian kemarin,” tambahnya, Jumat (18/11/22)
Sementara itu, guna mengantisipasi kejadian serupa Kapolsek juga mengimbau masyarakat wilayah Kintamani untuk selalu waspada terkait perkembangan cuaca yang tidak menentu.
“Wilayah kita berada di dataran tinggi tentunya apabila terjadi hujan deras disertai petir agar mematikan segala jenis barang elektronik lainnya yang memungkinkan menjadi penyebab dari petir yang menyambar rumah,” pungkasnya. (rls)
