Senin, November 25, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Badung Education Fair 2022 Bangkit Pasca Pandemi

BADUNG – Komunitas Guru Penggerak (KGP) Kabupaten Badung, Bali, bersinergi dengan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung, menggelar Badung Education Fair (BEF) 2022, Kamis (21/7), guna menggerakan dan membangkitkan ekosistem pendidikan pasca pandemi Covid-19.

“Kami mengapresiasi dan mendukung positif kegiatan ini dan bisa terselenggara dengan baik. Sehingga nantinya mampu mewujudkan siswa yang tidak hanya cerdas, namun juga berprofil pelajar Pancasila,” kata Kadisdikpora Kabupaten Badung Gusti Made Dwipayana, di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung.

Pihaknya mengajak seluruh insan pendidikan, untuk saling bahu-membahu mendukung aktivitas positif ini, baik dalam bentuk dukungan materiil maupun moril. Sehingga kualitas pendidikan di Kabupaten Badung semakin mengalami peningkatan.

“Saya yakin, kegiatan ini mampu mengembangkan kompetensi, menguatkan kolaborasi, serta  memberikan infiltrasi positif sehingga secara umum memberi dampak pada proses  pembelajaran yang dilakukan oleh siswa di sekolah,” pungkasnya.

Dwipayana menambahkan, untuk mensukseskan Badung Education Fair 2022 yang dimulai 21 Juli hingga Agustus 2022. Pihaknya telah memberikan panduan kepada seluruh satuan kerja pendidikan yang ada di wilayah kabupaten Badung, sebagai pedoman pelaksanaan rangkaian kegiatan yang telah ditetapkan.

“Besar harapan kami partisipasi dari semua pihak agar dapat turut serta dan aktif mendukung kegiatan ini, mudah-mudahan kegiatan Badung Education Fair (BEF) ini memberikan manfaat bagi seluruh insan pendidikan di Kabupaten Badung,” imbuhnya.

Bersamaan dengan kegiatan tersebut, juga dilaksanakan Kegiatan Seminar Literasi Keuangan dilaksanakan bertempat di BKPSDM yang dibuka Kadisdikpora I Gusti Made Dwipayana.

Dia menambahkan kegiatan BEF, juga dilaksanakan Badung Coding Workshop yang bekerja sama dengan Timedoor Academy Company Profile cabang Denpasar. Peserta Workshop dihadiri oleh perwakilan guru IT SD dan SMP yang berjumlah tiga puluh di Kabupaten Badung.

Sementara itu, Ketua Timedoor cabang Denpasar Ida Ayu Putu Bulan Wijayanti mengatakan, kegiatan ini merupakan edukasi berbentuk IT, yang menjelaskan perkenalan beberapa teknologi sederhana dalam bentuk Coding pada guru guru IT.

Kemudian, disalurkan ke siswa agar seiring dengan perkembangan teknologi zaman modern agar mereka siap menghadapi perubahan dan mengetahui terlebih dahulu dengan mempelajari coding.

“Dengan coding, kita bisa mengarahkan anak anak untuk membuat atau mengkreasikan sesuatu dalam bentuk game, website, dan juga aplikasi, serta mengajarkan tentang desain,” katanya.

Dia berharap, dilakukannya workshop ini dapat menciptakan generasi digital expert atau orang orang ahli digital untuk masa depan dengan kreativitas, dan inovasi baru yang akan tumbuh kedepannya. (WIR)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER