DENPASAR – Provinsi Bali sebagai pusat destinasi wisata di Tanah Air dengan ekonominya yang terus bertumbuh menjadi daerah yang ditargetkan untuk peningkatan kepesertaan pada perusahaan industri asuransi perlindungan jiwa, kesehatan dan finansial berbasis syariah.
“Bali ini pusat destinasi wisata, jadi pasti ekonominya berkembang sehingga kami berharap kepesertaannya juga akan meningkat,” kata Chief Financial Officer PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) Paul S Kartono di Denpasar, Rabu.
Meskipun Prudential Syariah baru berdiri pada 5 April 2022, pihaknya mencatat Prudential Syariah telah dipercaya oleh lebih dari 11.000 peserta di Bali.
Selain itu di Bali telah disalurkan manfaat klaim dengan total sebesar Rp16,9 miliar untuk peserta lain yang membutuhkan. Paul menyampaikan prinsip utama dari Prudential Syariah yakni gotong royong dan tolong menolong. Jika ada peserta yang membutuhkan bantuan maka peserta lain mengumpulkan uang untuk memberikan bantuan terhadap peserta yang perlu dibantu.
“Kami melakukan ‘roadshow’ di berbagai kota dan Bali menjadi salah satu kota yang menjadi target kami. Bali ekonominya maju, juga Bali ini sebagai salah satu bukti bahwa asuransi jiwa syariah itu untuk semua, bukan hanya untuk muslim sehingga kontribusinya juga signifikan,” ujarnya.
Sedangkan jika dilihat dari data secara nasional, untuk tahun 2022, tercatat sudah sebanyak 520 ribu peserta yang tergabung dalam Prudential Syariah dan sudah membantu 38 ribu orang yang membutuhkan dengan klaim tersalurkan sebanyak Rp1,7 triliun.
Produk yang terbaru dari Prudential Syariah yakni sejak Agustus 2023 telah diluncurkan PRUAnugerah Syariah. Ini merupakan produk baru asuransi jiwa syariah tradisional dengan perlindungan jiwa seumur hidup sebagai bentuk warisan bermakna bagi keluarga tercinta.
“Berangkat dari pemahaman kami akan kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap perencanaan keuangan jangka panjang, PRUAnugerah Syariah hadir sebagai anugerah,” ujar Paul didampingi Head of Product Development Prudential Syariah Bondan Margono
Ia menambahkan khususnya bagi masyarakat Indonesia yang berada dalam usia produktif, dalam menyiapkan kebutuhan masa depan untuk keluarga tercintanya. Produk ini juga menawarkan santunan asuransi hingga 150 persen sejak awal kepesertaan.
Selain untuk meningkatkan literasi masyarakat, lanjut Paul, peluncuran PRUAnugerah Syariah juga dapat membantu mempersiapkan tujuan keuangan jangka panjang sesuai kebutuhan bagi keluarga, seperti dana warisan, khususnya bagi masyarakat Indonesia yang berada dalam usia produktif.
Hanya dengan kontribusi mulai dari Rp500 ribu per bulan, produk ini diharapkan dapat menjangkau masyarakat Indonesia yang lebih luas.
Melalui PRUAnugerah Syariah juga dapat memberikan perlindungan seumur hidup (hingga 120 tahun) meskipun manfaat dana usia mapan telah dibayarkan
Selain itu manfaat bebas kontribusi apabila peserta yang diasuransikan terdiagnosis satu dari 60 penyakit kritis sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku dalam polis serta fleksibilitas pilihan pembayaran 5, 10, atau 15 tahun dan manfaat lainnya. (ant/sb)