Minggu, Februari 9, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Koster Yakin Ulah Driver Ojol Perkosa Wisatawan Tak Pengaruhi Citra Pariwisata Bali

DENPASAR – Gubernur Bali Wayan Koster, meyakini ulah pengemudi (driver) ojek online (ojol) yang memperkosa turis asal Brasil tidak terlalu mempengaruhi citra pariwisata, terutama untuk wisatawan mancanegara yang berlibur ke Pulau Dewata.

“Kalau dampak akibat ulah itu, saya pikir enggak akan semudah itu terjadi penurunan wisatawan yang berlibur ke Bali,” kata Koster di The Trans Resort, Seminyak, Kabupaten Badung, Rabu (9/8/2023).

Koster pun awalnya mengaku terkejut ketika mendengar kabar itu ramai diberitakan, menurutnya kejadian tersebut baru pertama kali terjadi ketika seorang driver melakukan perbuatan tercela ke turis asing.

“Sangat memalukan. Saya minta Pak Kapolda (Bali) usut tuntas dan beri tindakan tegas kepada pelaku sesuai hukum yang berlaku di Indonesia. Agar hal seperti ini tak terulang kembali,” tutur gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng.

Seperti diketahui, seorang driver ojol asal Jember, Jawa Timur, berinisial WD diduga memperkosa seorang wisatawan asing asal Brasil berinisial GWL. Kejadian ini terjadi di area tanah kosong Jalan Nyangnyang, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, pada Senin (7/8/2023) sekitar pukul 04.00-05.00 Wita.

Peristiwa bermula ketika GWL memesan ojek online dengan titik penjemputan dari Puri Kelapa Quest By Bukit Villa menuju Villa ASRI Jimbaran.

Di tengah perjalanan itu, sang driver WD kemudian membelokkan arah kendaraannya menuju sebuah areal kosong di Jalan Nyangnyang, tempat ia menganiaya korban GWL dan memperkosanya. Seusai melakukan aksi bejatnya, ia kabur ke luar Bali.

Kini pelarian WD telah usai, karena aparat kepolisian berhasil membekuknya di tempat persembunyiannya di Pasuruan, Jawa Timur pada Selasa (8/8/2023) sekitar pukul 21.30 WIB.(dre)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER