Senin, Mei 20, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pembebasan Lahan Tol Gilimanuk-Mengwi Dimulai Tahun Ini

JEMBRANA – Pembebasan lahan pembangunan Tol Gilimanuk-Mengwi ditargetkan berlangsung tahun ini. Proses tersebut masih menunggu penilaian lahan oleh appraisal selesai. Sejauh ini, pengerjaan tol masih difokuskan di lahan milik Perumda Bali.

“Kami terima informasi pembebasan lahan itu tahun 2023 ini, lantaran masih perlu dilakukan penilaian mengenai nilai atau harga tanah, bangunan serta hal lain yang akan di ganti rugi. Selanjutnya akan dilakukan pembayaran kepada pemilik yang dilintasi jalan tol,” ungkap Bupati Jembrana I Nengah Tamba ditemui, Kamis (12/1/2023).

Pengerjaan jalan bebas hambatan di Pulau Bali ini masih dilakukan di tanah milik Pemprov Bali tepatnya di wilayah Kecamatan Pekutatan dan masih dalam proses perataan lahan. “Masih tetap berjalan, itu yang terpenting,” kata Bupati Tamba.

Disinggung mengenai warga yang tinggal di tiga banjar terdampak langsung akan pembangunan jalan tol, dirinya menjelaskan selama ini masih belum ada pengaduan langsung kepada pemerintah daerah sehingga dirasa pemprov dapat menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Namun kami sebagai pemimpin daerah dan warga di tiga banjar tersebut adalah warga Jembrana, maka kami akan tetap memantau perkembangannya seperti apa,” kata Bupati Tamba.

Dari tiga banjar adat yang terdampak pembangunan jalan Tol Gilimanuk-Mengwi di antaranya, Banjar Adat Sumbermis, Banjar Adat Koprahan dan Banjar Adat Sumber Baru. “Tiga banjar ini merupakan mes karyawan unit perkebunan Perumda Bali di Kecamatan Pekutatan,” papar Bupati Tamba. (hsa/nor/dtc)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER