GIANYAR – Bencana alam berupa longsor terjadi dan menimpa tembok toko bangunan Sari Pertiwi milik Gusti Kompiang Miasa (55) di Banjar Pengosekan Kelod, Desa Mas, Ubud, Gianyar. Peristiwa jebolnya tembok bangunan ini diketahui oleh Ahmad Romli, Laki, (36) yang merupakan buruh toko bangunan dan Adiningtyas, (31) Perempuan.
Menurut Ahmad Romli, Selasa, 9 Mei 2023 sekira pukul 06.00 Wita dirinya melihat tembok di sebelah selatan toko sudah retak.
Tembok yang retak tersebut di atasnya hanya ada bangunan berupa dapur dan kamar mandi. Untuk itu dirinya dan Adiningtyas bergegas melakukan pembersihan dengan mengangkat seisi barang-barang yang ada di dapur.
“Belum selesai membersihkan semuanya, sekira pukul 10.00 Wita tembok dengan panjang 15 meter dan tinggi sekitar 5 meter langsung tergerus serta jebol ke badan jalan,” ucap Ahmad Romli.
Sementara itu, Babinsa Desa Mas, Serda I Made Surita mengatakan, dengan adanya kejadian terasebut dirinya bersama masyarakat segera melaksanakan pembersihan dengan alat seadanya.
“Agar material yang longsor dan menutupi badan jalan menuju Br Kumbuh bisa dibersihkan serta akses jalan kembali bisa dilewati oleh kendaraan,” ucapnya, Selasa 9 Mei 2023.
Peristiwa tersebut disebabkan karena faktor cuaca yang dari kemarin hujan deras dan tembok dari dinding bangunan tersebut tidak kuat menahan curah air hujan yang cukup deras.
Dari peristiwa jebolnya tembok tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa hanya mengalami kerugian Material. “Korban diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 15.000.000,” terang Serda Surita.(009)
