KARANGASEM – Muspayang sembah bakti serangkaian Puncak Upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih digelar bertepatan dengan Purnama Kedasa, Rabu, 5 April 2023.
Prosesi persembahyangan diawali dari Catur Loka Pala Pura Gelap dan dilanjutkan di Penataran Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem.
Dalam rangkian upacara itu Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Ny. Suwirta tampak hadir muspayang sembah bakti (sembahyang bersama).
Usai melaksanakan persembahyangan, Bupati Suwirta mengatakan, dirinya berharap seluruh umat khususnya umat Hindu di Bali diberikan kesejahteraan dan diberkati ketenangan hati dan pikiran.
Melalui Upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih ini, kita semua diberikan kedamaian dan keselamatan. “Semoga melalui Upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih ini kita semua diberikan kedamaian dan keselamatan,” ucap Suwirta
Sementara itu, Jero Mangku Widiartha selaku Bendesa Adat Besakih menyampaikan, panitia sebelumnya telah melakukan beberapa rangkaian upacara.
Adapun rangkian upacara tersebut diantaranya pada tanggal 21 Maret 2023 dilaksanakan upacara ngaturang pemiyut, negtegang, ngunggahang sunari, dan pengrajeg serta pengemit karya. “Hal ini dilakukan sebagai bentuk rangkian sebelum pelaksanaan puncak karya berikutnya,” ucapnya.
Dalam Pujawali ini, kata Jero Mangku Widiartha terdapat dua agenda utama pelaksanaan rentetan Upacara Karya Agung. “Agenda utama yaitu Tawur Tabuh Gentuh dan Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih yang dilaksanakan hari ini tepat Purnama Kedasa,” terang Bendesa.
Mengenai waktu pelaksanaan prosesi persembahyangan Karya Agung di Pura Agung Besakih sekitar Tiga Minggu. “Persembahyangan akan digelar selama Tiga Minggu (21 hari), yaitu dari 5 April 2023 hingga 26 April 2023,” bebernya. (009)
