DENPASAR – Berbagai kegiatan di Kota Denpasar, Bali, Jumat (16/6/2023), mewarnai datangnya Bulan Bung Karno Tahun 2023, dengan berbagai kegiatan positif, seperti Goyong royong, penanaman pohon, donor darah dan lomba kreasi membuat nasi tumpeng.
“Kegiatan gotong-royong dilakukan serentak di seluruh Banjar yang ada di Kelurahan Peguyangan. Selain itu juga diadakan Lomba Senam Sicita yang akan diselenggarakan pada tanggal 25 Juni 2023,” kata Camat Denpasar Utara, I Wayan Yuswara, di area air terjun Arjuna Metal Tan Beji Dakdakan Jumat (16/6)
Lurah Peguyangan, I Gede Sudi Arcana berharap, dengan diadakannya kegiatan menyambut Bulan Bung Karno tahun inix dapat mengenang dan meneladani sosok Bung Karno sebagai bapak proklamator serta kita dapat melanjutkan perjuangan beliau di era kini dan masa yang akan datang.
Untuk kegiatan donor darah, digelar K3S Kota Denpasar dan Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma di Gedung Dharma Negara Alaya. Di mana Ketua K3S Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara mengatakan, kegiatan donor darah ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Kota Denpasar, terlihat dari antusiasme peserta yang hadir.
“Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan guna menjaga solidaritas dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ungkap Sagung Antari Jaya Negara.
Ditambahkan Sekretaris Umum K3S Kota Denpasar, Made Yudyani Putri bahwa, kegiatan donor darah ini bersinergi dengan Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma, PMI, dan Pemerintah Kota Denpasar yang diwakili oleh Dinas Sosial Kota Denpasar.
“Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun dan dirangkaikan dengan Bulan Bung Karno, yang jatuh pada bulan Juni,” katanya.
Dalam kesempatan ini, para pendonor darah diberikan sembako sebagai tanda terima kasih atas partisipasi mereka dalam menyumbangkan darahnya.
Dirut Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma Denpasar I.B. Gede Arsana mengaku, sebelum kegiatan donor darah, Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma Denpasar juga telah mengadakan pertemuan dengan pelanggan sebagai bagian dari rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam rangka perayaan Bulan Bung Karno dan HUT Perumda yang jatuh pada 1 Juli.
Melalui kegiatan ini I.B. Gede Arsana mengharapkan, kegiatan ini dapat menjadi lebih baik di masa depan dan program K3S dapat ditingkatkan. “Target jumlah pendonor kali adalah sebanyak 250 orang,” katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah di PMI, guna membantu masyarakat yang memerlukan darah.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi mereka yang membutuhkan darah. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat solidaritas dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.
“Dengan adanya kolaborasi antara K3S Kota Denpasar, Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma, PMI, dan Pemerintah Kota Denpasar, diharapkan kegiatan sosial seperti donor darah ini dapat terus berkembang dan berkelanjutan,” harap IB Gede Arsana.
Ditempat berbeda, 10 PKK Banjar di Kelurahan Tonja dalam kegiatan bulan Bung Karno melakukan kegiatan Kreasi Lomba Nasi Tumpeng, di Wantilan Pura Dalem Bungkeneng.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara mengapresiasi kreatifitas ibu-ibu PKK banjar di Kelurahan Tonja menata hidangan nasi tumpeng yang sangat apik.
“Peringatan Bulan Bung Karno dengan keterlibatan peran perempuan dalam pembangunan, sangat penting dan tak dapat diabaikan,” katanya.
Karena, perempuan memiliki potensi yang besar untuk memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan ekonomi, sosial, dan politik suatu negara. Sehingga, dalam peringatan Bulan Bung Karno dengan keterlibatan PKK banjar setempat yang juga untuk mempromosikan semangat nasionalisme, memperkuat pemahaman sejarah, dan membangun kesadaran akan perjuangan dan jasa Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Sementara Lurah Tonja, I Made Sunantra menyampaikan Bulan Bung Karno merupakan sebutan untuk bulan Juni di Indonesia, yang diambil dari nama Bung Karno, yaitu julukan untuk Presiden Pertama Indonesia, Soekarno.
“Bulan ini diperingati sebagai penghormatan dan mengenang perjuangan serta jasa Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Peringatan bulan Bung Karno penting untuk memastikan bahwa warisan sejarah dan nilai-nilai yang diusung oleh Bung Karno tetap hidup dan menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia,” ucapnya.
Melalui peringatan ini, diharapkan dapat terus ditanamkan semangat patriotisme dan cinta tanah air kepada seluruh masyarakat. Pada tahun ini perlombaan nasi tumpeng digelar dengan melibatkan 10 PKK banjar yang ada di Kelurahan Tonja.
“Persiapan sosialisasi lomba ini telah terlaksana dan para pemenang nantinya akan mendapatkan piagam penghargaan dengan melibatkan tim juri yang telah berpengalaman,” ujarnya.(WIR)
